Perseroan bermaksud untuk mengusulkan kepada para Pemegang Saham melalui RUPSLB, yang akan diselenggarakan pada tanggal 21 Juni 2022, untuk menyetujui rencana Perseroan dalam melaksanakan pembagian Saham Bonus yang berasal dari Tambahan Modal Disetor Perseroan (Agio) per tanggal 31 Desember 2021. Alasan dan Manfaat dari Rencana Pembagian Dividen Saham ialah melanjutkan rencana Perseroan untuk meningkatkan volume perdagangan batu bara, mengembangkan energi baru dan terbarukan serta membangun infrastruktur yang diperlukan untuk menunjang kegiatan usaha Perseroan dan anak usaha Perseroan memerlukan posisi permodalan yang baik guna memperkuat posisi keuangan Perseroan dalam mendanai kegiatan perdagangan, pengembangan energi terbarukan dan pembangunan infrastruktur. Selain itu dengan pembagian Saham Bonus yang berasal dari Tambahan Modal Disetor (Agio), diharapkan jumlah saham Perseroan yang beredar di pasar akan semakin meningkat sehingga diharapkan perdagangan saham Perseroan di Bursa Efek akan menjadi lebih likuid lagi, mengingat pada saat ini sebagian besar saham Perseroan dimiliki oleh investor yang mempertahankan saham Perseroan sebagai portofolio investasi. Jumlah Tambahan Modal Disetor (Agio) yang dapat dibagikan sebagai Saham Bonus adalah sebesar Rp. 110.655.161.832,- dimana jumlah Tambahan Modal Disetor yang akan diusulkan oleh Manajemen Perseroan untuk dibagikan adalah sebanyak-banyaknya Rp.105.470.797.800,- (Seratus Lima Miliar, Empat Ratus Tujuh Puluh Juta, Tujuh Ratus Sembilan Puluh Tujuh Ribu, Delapan Ratus Rupiah) sehingga total Saham Bonus yang dapat diterbitkan Perseroan sebanyak-banyaknya berjumlah 2.109.415.956 (Dua Miliar Seratus Sembilan Juta, Empat Ratus Lima Belas Ribu, Sembilan Ratus Lima Puluh Enam) Saham dengan rasio 10:9. Perkiraan Batas Akhir Periode Cum : (Dividen Tunai dan Saham Bonus) - Pasar Reguler & Negosiasi 29 Juni 2022 - Pasar Tunai 01 Juli 2022.
Sumber: IDX
|
Bertumbuh! Laba Atribusi Harita Nickle (NCKL) Rp 4,83 Triliun hingga Kuartal IIIJumat, 22 Nov 2024 |
|
Wika Beton (WTON) Lebih Moderat Tetapkan Target Kontrak Baru 2025Jumat, 22 Nov 2024 |
|
Triputra Agro (TAPG) Targetkan Netral Karbon Tahun 2036, Begini StrateginyaKamis, 21 Nov 2024 |
|
Ajarkan Emiten Cara Hitung Emisi, BEI Akan Luncurkan IDX ESG Disclosure Guidance Pada Kuartal I-2025Kamis, 21 Nov 2024 |
|
Target Indika (INDY) Raih 50% Pendapatan Non-Batu Bara Mundur Jadi 2028Kamis, 21 Nov 2024 |
Laporan Hasil Public Expose EPACJumat, 05 Jan 2024 |
Penyampaian Prospektus LUCYRabu, 03 Jan 2024 |
Laporan Hasil Public Expose PPRORabu, 03 Jan 2024 |
Penyampaian Materi Public Expose LMASRabu, 03 Jan 2024 |
Laporan Hasil Public Expose CSMIRabu, 03 Jan 2024 |
Techno Fundamental ARTOJumat, 22 Nov 2024 |
Incidental Report WIFIJumat, 22 Nov 2024 |
Techno Fundamental EMTKKamis, 21 Nov 2024 |
Incidental Report BBTNKamis, 21 Nov 2024 |
Techno Fundamental AMMNRabu, 20 Nov 2024 |