Perusahaan konsumer otomotif dan transportasi terkemuka di Indonesia hari ini merilis kinerja keuangan tahun 2021 dengan sejumlah pencapaian positif meski masih dihadapkan pada situasi pandemi Covid-19. Perseroan menunjukan kinerja solid dan menggembirakan dengan membukukan pendapatan konsolidasi senilai Rp12,9 triliun, mengalami kenaikan tahunan sebesar 15%, dan laba bersih tercatat sebesar Rp412 miliar bertumbuh 208% dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu. Tahun 2021 merupakan tahun yang solid, perseroan telah melakukan berbagai inovasi digital baik untuk penyempurnaan proses bisnis maupun diversifikasi produk, diantaranya online claim portal untuk MPMInsurance, Brompit di MPMulia, dan adanya lelang online di AUKSI hingga peluncuran produk digital terbaru yaitu OtoDeals. Segmen Distribusi, Ritel dan Aftermarket mencatat peningkatan pendapatan sebesar 18,7% dan berkontribusi sebesar 90% dari total pendapatan konsolidasi yang didorong oleh pertumbuhan penjualan yang kuat dari pasar kendaraan roda dua secara nasional. Segmen Transportasi yaitu MPMRent mengalami penurunan pendapatan sebesar 7% dibandingkan tahun lalu, dimana sebagian besar disebabkan karena berkurangnya kontribusi unit penjualan mobil bekas. Sementara itu, Segmen Asuransi MPMInsurance mencatat pertumbuhan gross premium sebesar 29%, namun masih membukukan penurunan pendapatan sebesar 9%. Hal ini dikarenakan berkurangnya kontribusi dari premi produk asuransi kendaraan yang memang mengalami penurunan di tahun 2021, walaupun adanya pertumbuhan dari produk asuransi lainnya. Di tahun 2022, Perseroan akan terus berinovasi untuk menciptakan produk yang relevan dengan pasar saat ini dan secara konsisten terus mencari peluang untuk tumbuh secara anorganik melalui M&A yang potensial sehingga Perseroan dapat terus memberikan nilai tambah bagi para pemegang saham, serta para pemangku kepentingan lainnya.
Sumber: IDX
|
Bertumbuh! Laba Atribusi Harita Nickle (NCKL) Rp 4,83 Triliun hingga Kuartal IIIJumat, 22 Nov 2024 |
|
Wika Beton (WTON) Lebih Moderat Tetapkan Target Kontrak Baru 2025Jumat, 22 Nov 2024 |
|
Triputra Agro (TAPG) Targetkan Netral Karbon Tahun 2036, Begini StrateginyaKamis, 21 Nov 2024 |
|
Ajarkan Emiten Cara Hitung Emisi, BEI Akan Luncurkan IDX ESG Disclosure Guidance Pada Kuartal I-2025Kamis, 21 Nov 2024 |
|
Target Indika (INDY) Raih 50% Pendapatan Non-Batu Bara Mundur Jadi 2028Kamis, 21 Nov 2024 |
Laporan Hasil Public Expose EPACJumat, 05 Jan 2024 |
Penyampaian Prospektus LUCYRabu, 03 Jan 2024 |
Laporan Hasil Public Expose PPRORabu, 03 Jan 2024 |
Penyampaian Materi Public Expose LMASRabu, 03 Jan 2024 |
Laporan Hasil Public Expose CSMIRabu, 03 Jan 2024 |
Techno Fundamental ARTOJumat, 22 Nov 2024 |
Incidental Report WIFIJumat, 22 Nov 2024 |
Techno Fundamental EMTKKamis, 21 Nov 2024 |
Incidental Report BBTNKamis, 21 Nov 2024 |
Techno Fundamental AMMNRabu, 20 Nov 2024 |