ADMR menghasilkan EBITDA operasional yang tinggi, yakni $288 juta pada 1H22, atau naik 332% dari $67 juta pada 1H21, dan laba inti naik menjadi $207 juta pada 1H22, atau 499% lebih tinggi daripada $35 juta pada 1H21. Kenaikan 143% pada harga jual rata-rata (ASP) dan volume penjualan yang meningkat 9% menopang rekor kinerja yang tinggi. ADMR mencatat volume produksi 1,53 juta ton pada 1H22, atau naik 7% dari 1,43 juta ton pada 1H21, serta mencatat volume penjualan sebesar 1,28 juta ton pada 1H22, atau naik 9% dari 1,17 juta ton pada 1H21.
Berikut link yang dapat diakses terkait detail informasi di atas:
Sumber: IDX
![]() |
Laba BOBA Paruh Pertama 2025 Surplus 15,33 PersenKamis, 24 Jul 2025 |
![]() |
Semester I-2025, Laba Bank Permata (BNLI) Tumbuh MinimalisRabu, 23 Jul 2025 |
![]() |
Levoca Buang 8 Miliar Saham Grup Bakrie (BNBR)Jumat, 11 Jul 2025 |
![]() |
TCPI Amankan Kontrak Baru Nilai JumboKamis, 10 Jul 2025 |
![]() |
Anak Usaha PTPP Kantongi Kontrak Baru Rp 144 M dari Proyek di MeraukeKamis, 10 Jul 2025 |
Laporan Hasil Public Expose EPACJumat, 05 Jan 2024 |
Penyampaian Prospektus LUCYRabu, 03 Jan 2024 |
Laporan Hasil Public Expose PPRORabu, 03 Jan 2024 |
Penyampaian Materi Public Expose LMASRabu, 03 Jan 2024 |
Laporan Hasil Public Expose CSMIRabu, 03 Jan 2024 |
HPS Daily AnalyticsJumat, 12 Sept 2025 |
HPS Daily AnalyticsSelasa, 09 Sept 2025 |
HPS Daily AnalyticsSelasa, 02 Sept 2025 |
HPS Daily AnalyticsSenin, 01 Sept 2025 |
HPS Daily Daily AnalyticsKamis, 21 Agu 2025 |